Network Attack Blocker

22 September 2023

ID 88075

Aplikasi Kaspersky melindungi komputer Anda dari serangan jaringan.

Serangan jaringan adalah upaya untuk membobol sistem operasi komputer jarak jauh. Penjahat berupaya melakukan serangan jaringan untuk mengontrol sistem operasi, menyebabkan penolakan layanan (denial of service) pada sistem operasi, atau mengakses informasi sensitif. Untuk mencapai tujuan tersebut, penjahat melakukan serangan langsung, seperti pemindaian port dan serangan brute force, atau memanfaatkan malware yang terinstal pada komputer yang diserang.

Berikut beberapa jenis serangan jaringan:

  • Pemindaian port. Jenis serangan ini biasanya dilakukan untuk mempersiapkan serangan jaringan yang lebih berbahaya. Penyusup memindai port UDP/TCP yang menggunakan layanan jaringan pada komputer target dan menentukan kerentanan komputernya terhadap jenis serangan jaringan lainnya yang lebih berbahaya. Melalui pemindaian port, penyusup juga dapat menentukan sistem operasi pada komputer target dan memilih serangan jaringan yang sesuai untuknya.
  • Serangan DoS atau serangan jaringan yang menyebabkan penolakan layanan. Serangan ini menyebabkan sistem operasi target menjadi tidak stabil atau tidak berfungsi sama sekali.

    Jenis utama serangan DoS adalah:

    • Pengiriman paket jaringan yang dirancang khusus dan tidak diharapkan oleh komputer target, sehingga menyebabkan sistem operasi target tidak berfungsi atau crash.
    • Mengirim paket jaringan dalam jumlah besar kepada komputer jarak jauh dalam waktu singkat. Semua sumber daya komputer target digunakan untuk memproses paket jaringan yang dikirim oleh penyusup. Akibatnya, komputer tersebut berhenti berfungsi.
  • Serangan intrusi jaringan. Serangan ini dirancang untuk "membajak" sistem operasi komputer target. Ini adalah jenis serangan jaringan yang paling berbahaya, karena jika berhasil, penyusup akan mendapatkan kendali penuh atas sistem operasi.

    Jenis serangan jaringan ini digunakan ketika penyusup ingin memperoleh data rahasia (seperti nomor atau kata sandi kartu bank) komputer dari jarak jauh atau diam-diam menggunakan komputer tersebut dari jarak jauh untuk kepentingannya sendiri (seperti menyerang komputer lain).

Aktifkan/nonaktifkan Network Attack Blocker

Penting: Jika Anda menonaktifkan Network Attack Blocker, fitur tersebut tidak akan aktif kembali secara otomatis saat Kaspersky dijalankan lagi atau setelah sistem operasi dinyalakan ulang. Network Attack Blocker harus diaktifkan kembali secara manual.

Saat aplikasi mendeteksi aktivitas jaringan berbahaya, aplikasi Kaspersky secara otomatis memasukkan alamat IP komputer penyerang ke daftar komputer yang diblokir, kecuali komputernya tertera di daftar komputer tepercaya.

Edit daftar komputer yang diblokir

Anda dapat membuat dan mengedit daftar komputer tepercaya. Aplikasi Kaspersky tidak akan memblokir alamat IP komputer ini secara otomatis, meski aktivitas jaringan berbahaya terdeteksi dari komputer tersebut.

Edit daftar komputer tepercaya

Saat serangan jaringan terdeteksi, aplikasi Kaspersky mencatat informasinya dalam laporan.

Perhatian: Jika komponen Network Attack Blocker berhenti berfungsi disertai dengan kesalahan, Anda dapat melihat laporan dan menyalakan ulang komponennya. Jika masalah tidak teratasi, Anda bisa menghubungi Layanan Pelanggan Kaspersky.

Lihat laporan Network Attack Blocker

Apakah artikel ini bermanfaat?
Apa yang dapat kami upayakan lagi?
Terima kasih atas masukan Anda! Anda membantu kami menjadi lebih baik.
Terima kasih atas masukan Anda! Anda membantu kami menjadi lebih baik.